Pohon Tertua di Bumi, Masih Tumbuh Meski Usianya Lebih Tua dari Piramida Mesir

 Tumbuh terselinap di atas Pegunungan Putih California, Amerika Serikat,  sudah ada semenjak beberapa ribu tahun kemarin dan hidup atau tumbuh hingga kini.



Bahkan juga umur pohon ini beberapa ratus tahun lebih muda dari Piramida Giza di Mesir.

Pohon Pinus Bristlecone (Pinus longaeva) atau IMAX777Slot terpercaya di indonesia dikenali sebagai Methuselah dikukuhkan sebagai pohon pribadi namanya paling tua di Bumi. Umurnya lebih dari 4.850 tahun, yang diputuskan lewat contoh dasar tangkai pohon, d ikutip dari Ancient Origins, Minggu (4/6).

Dengan performa kerutannya yang unik, dibuat sepanjang beberapa ribu tahun, pohon ini dapat bertahan dari lanscape dan temperatur berlebihan. Penemuan pohon ini di tahun 1950-an menarik pelancong ke wilayah itu.

Majalah Smithsonian mengutarakan IMAX777Agen slot terpercaya sudah mengevaluasi contoh pohon itu dan temukan contoh itu berumur lebih dari 5.000 tahun.

Ini menggerakkan faksi berkuasa untuk membikin Taman Nasional Great Basin membuat perlindungan pohon Pinus Bristlecone. Akhirnya, lokasi sebetulnya dari Methuselah sekarang disembunyikan.

Tetapi, apa rahasia keberlangsungan hidupnya? Kuat pada keadaan ekstrim, akarnya sudah menyesuaikan untuk memberikan makan cuma cabang tertentu, batasi imbas saat mereka mati. IMAX777Pinus Bristlecone tumbuh lamban (seperseratus inch /tahun) sementara daunnya hidup lebih dari 30 tahun, menolong pohon mengirit energi.

Tetapi, apa rahasia keberlangsungan hidupnya? Kuat pada keadaan ekstrim, akarnya sudah menyesuaikan untuk memberikan makan cuma cabang tertentu, batasi imbas saat mereka mati. Pinus Bristlecone tumbuh lamban (seperseratus inch /tahun) sementara daunnya hidup lebih dari 30 tahun, menolong pohon mengirit energi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bunga Mawar merah

Although hybridization is actually "an all-natural as well as typically happening

Still, while the brand-brand new code plainly has actually the support of numerous conventional citizens,